Dalam penulisan SEO menerapkan LSI keyword pada tulisan dianggap penting untuk membantu tulisan bisa mendapatkan peringkat teratas di mesin pencari.
Teori ini tidak sepenuhnya diyakini penulis SEO. Beberapa yang lain menganggap LSI keyword tidak berhubungan dengan pemeringkatan Google.
Praktisi SEO, Neil Patel mengungkapkan jika LSI bisa meningkatkan peringkat secara signifikan. Menariknya, ia juga mengatakan jika LSI dapat diterapkan secara mudah dalam konten dibanding kedengarannya.
Daftar Isi
Pengertian LSI keyword
LSI keyword merupakan kata atau paduan kata yang dianggap relevan secara semantik di mesin pencari.
Dari pengertian sederhana tentang LSI ini, kita bisa menyimpulkan jika penerapan LSI pada tulisan SEO ditandai dengan banyaknya istilah atau padanan kata yang relevan dengan kata kunci utama.
Menjadikan Tulisan Lebih Mengalir
Perlu diingat LSI tidak sekadar sinonim atau persamaan kata dari kata kunci, tetapi kata atau gabungan kata yang relevan dengan kata kunci.
Penerapan LSI yang baik membuat sebuah tulisan tidak terkesan memaksakan kata kunci yang dipaksa digunakan berulang sepanjang artikel. Selain mencegah pembaca bosan dengan tulisan, juga bermanfaat untuk mencegah penalti Google karena penggunaan kata kunci yang serampangan.
Cara Menerapkan LSI keyword pada artikel
Bagaimana menerapkan LSI keyword pada tulisan SEO? Seorang penulis seharusnya memiliki kekayaan kosakata dan istilah terhadap materi yang ditulisnya.
Untuk bisa memaksimalkan LSI keyword pada tulisan, maka beberapa hal yang sebaiknya dilakukan penulis antara lain:
1. Sinonim penting tetapi istilah relevan juga penting
Hindari fokus untuk mengganti pengulangan kata kunci dengan sinonim kata atau sekadar mengganti dengan istilah. Sebaiknya perkaya tulisan dengan istilah yang terkait dengan kata kunci yang diincar.
Seorang penulis harus berusaha fokus pada tujuan penulisannya menjawab pertanyaan pembaca. Bukan memaksakan kata kunci yang ditargetkan yang hasilnya bisa jadi membuat pembaca tidak nyaman.
2. Gunakan “hasil pencarian terkait”
Untuk melihat daftar istilah yang terkait dengan kata kunci yang digunakan pada artikel, penulis SEO bisa menggunakan fitur pencarian terkait yang dimiliki Google.
3. Gunakan fitur autocomplete
Saat mengetikkan sebuah kata kunci pada Google, biasanya akan keluar saran lanjutan dari kata kunci yang telah diketikkan. Gunakan saran yang relevan pada isi artikel yang ditulis.
4. Gunakan Daftar Pertanyaan “People also ask”
Jawab beberapa pertanyaan yang muncul pada “people also ask” yang terdapat pada mesin pencari Google saat mengetikkan kata kunci. Jawaban ini ditebar ke sejumlah paragraf pada isi artikel.
5. Buat daftar
Buat list dari beberapa istilah terkait kata kunci tersebut, dan sebar pada artikel secara organik. Jangan memaksakan pembahasan sebuah istilah yang terlalu jauh dari tujuan utama penulisan.