Platform penulisan blog terus berkembang seiring dengan perkembangan teknologi penyebaran konten. Di satu sisi hal ini akan melahirkan tantangan baru bagi blogger yang berniat menyebarkan kontennya secara lebih masif.
Bagi full time blogger yang selain menulis untuk menyebarluaskan pengetahuan dan pengalaman, mereka tentu harus mampu untuk menghasilkan pendapatan dari konten yang mereka hasilkan.
Baca Juga : Blogging di Tahun 2025; Masihkah Menarik? Ini Alasannya
Mnulis.com telah merangkum 5 jenis platform blogging yang berkembang saat ini dan layak dipertimbangkan untuk mendapatkan penghasilan dari blogging.
1. Medium
Di akhir tahun 2024, Medium membuka kesempatan partner program untuk penulis Indonesia. Ini menjadi kesempatan bagi penulis Indonesia di platform medium untuk mendapatkan penghasilan dari tulisan mereka dengan sistem paywall.
Sistem paywall mengharuskan pembaca menjadi membayar keanggotan di Medium untuk bisa membaca informasi berharga yang ada di platform Medium.
Baca Juga : Cara Mendaftar Medium Partner Program Indonesia dan Mendapatkan Penghasilan
2. Substack
Prinsipnya substack merupakan platform newsletter sekaligus juga social network. Platform ini menggabungkan antara blogging dan juga email marketing.
Penulis bisa menghasilkan pendapatan dari pembaca yang berlangganan (subscriber-only). Untuk mendapatkan penghasilan dari substack, penulis harus memiliki akun Stripe dan menghubungkan akun Substack mereka akun Stripe.
3. Ghost
Ghost merupakan platform yang memungkinkan bloggger membuat an membagikan tulisan mereka. Blogging di Ghost mirip dengan blogging di CMS WordPress, hanya saja, dengan Ghost Pro, mereka memiliki layanan integrasi dengan pengiriman newsletter dan juga layanan berlangganan kepada pembaca.
Bagi Blogger yang ingin memanfaatkan platform Ghost, harus membayar biaya bulanan mulai dari US$9/bulan (dibayarkan tahunan).
4. LinkedIn
Blogging di platform LinkedIn dianggap menjadi cara terbaik untuk membangun branding di komunitas profesional. Menuliskan kecakapan dan pengalaman Anda untuk dibagikan kepada pembaca lainnya, selain untuk membantu permasalahan pembaca, membagikan kemampuan juga untuk menunjukkan kualitas diri Anda.
5. Blogging dengan Video
Saat ini blogging tidak lagi hanya tentang tulisan. Seiring perkembangan platform video seperti Tiktok, Facebook videos, dan juga tentu saja Youtube.
Penutup
Tren blogging telah berubah secara dratis sejak blogging mulai menjadi trend sebelum tahun 2000, saat Pyra meluncurkan layanan blogger.com. Cara mendapatkan penghasilan melalui blog pun mengalami revolusi. Dari yang awalnya tergantung dari iklan, kini juga pembayaran dari pembaca–baik dengan sistem paywall maupun subscription.
Hal ini menuntut blogger untuk menjalin kedekatan dengan pembaca, sekaligus juga menyajikan informasi yang dibutuhkan oleh pembaca. Baik dibutuhkan sebagai sarana informasi, maupun sarana hiburan. Itulah mengapa blogger, agar tetap relevan dengan perkembangan, harus terus meningkatkan kemampuan menyajikan informasi yang sesuai dengan pembacanya.
Di satu sisi ini menjadi tantangan, sekaligus juga menawarkan cara lain memonetisasi tulisan.
Anda punya pengalaman menggunakan platform tersebut di atas? jangan ragu untuk membagikan pengalaman Anda.